Rabu, 13 Oktober 2010

10 Langkah Mengendalikan dan menahan amarah

**********************************************************************
Hi sobat blogger semua...jumpa lagi dengan saya admin blog yang sering offline ^__^'

Sobat blogger sebagai manusia normal pasti punya yang namanya rasa marah,nah...kalau sobat lagi marah dan kadang marahnya udah ga ketulungan ni ane punya beberapa tips sederhana dan semoga saja bisa bermanfaat buat semua sobat setelah membaca sampai habis,okelah kalau begitu tanpa "BA" dan "BU" lagi langsung aja disimak :

1. Berdoa dan luangkan waktu untuk Tuhan

Berdoa akan mengurangi panasnya “bara” amarah di dalam hati. dan akan membuat pernafasan Anda menjadi lebih pelan dan lebih rileks. Ini sebuah cara ampuh untuk menurunkan tekanan psikologis maupun stress.

*(Tapi doanya jangan nyumpahin orang dengan doa yang jelek ya ^__^)

2. LEBIH RELIGIUS

*
Jika selama ini Anda kurang aktif di pengajian ataupun kegiatan keagamaan lainnya, kenapa tidak segera memulainya lagi? Berada di Komunitas Spiritual, akan membantu diri kita mencapai prospek filosofi yang positif. Dan, ini pada akhirnya akan mengekang segala kesinisan, amarah, dan juga agresi.

3. SERINGLAH TERTAWA

*
Amarah dan humor memang tidak sama dan tak mungkin dalam satu waktu. Sehingga jika Anda mau tertawa, dan tak ada salahnya Anda menertawakan diri sendiri pada saat suasana mulai tidak mengenakkan hati…maka amarah yang siap keluar bakal mereda, jika Anda bisa menganggap tragedi itu hanyalah sebuah “banyolan” belaka.

4. MENDENGARKAN

*
Cobalah untuk menutup mulut, diam…mendengarkan. Sudah banyak bukti, bahwa diam sanggup meredam amarah, saat bersitegang dengan lawan bicara. Setelah itu, saat Anda berbicara, maka nada bicara Anda akan terdengar lebih bijak. Ini bisa membuat orang lain belajar kepada Anda.

5. TINGKATKAN EMPATI

*
Lihatlah situasinya menurut sudut pandang orang lain. Ini akan membuat Anda menemukan kecakapan baru, bahwa Anda bisa merasakan apa yang mereka rasakan. Maka, orang lain akan lebih menghargai Anda.

6. MEMAAFKAN

*
Betapa pun Anda pernah luka di “hati” yang dalam membekas, cobalah untuk memaafkan…meskipun menurut Anda hal itu tidak mungkin untuk dimaafkan. Cobalah melepaskan amarah dengan memaafkannya. Percayalah, Anda akan merasakan “pelepasan beban” yang membuat hidup jauh lebih ringan untuk dijalani.

7. TOLERANSI

*
Belajar menerima orang lain seperti apa adanya, bukan ingin menjadikan mereka sesuai kehendak Anda. Dengan sikap toleran ini, maka pada saat Anda berbicara, itu akan lebih didengarkan oleh orang lain.

8. MILIKI SAHABAT KARIB

*
Seorang sahabat karib, bisa dipercaya, dan dapat memberikan dukungan buat Anda, pada saat diperlukan. Sahabat juga tempat untuk berbagi. Dengan berbagi, gemuruh amarah akan menemukan pelepasannya, sehingga bisa diredakan.

9. BAHASA POSITIF & LUGAS

*
Meskipun marah karena merasakan ketidak adilan pada diri Anda, tetaplah fokus dan selektif. Gunakan bahasa positif namun lugas, simple, dengan nada suara yang rendah. Ini bisa membuat rasa marah mereda, dan bicara Anda pun akan lebih diperhatikan, dibandingkan jika Anda mengungkapkannya dengan nada tinggi dan keras, apalagi jika sampai memaki dan menghujat…yang mana bisa saja “seluruh isi kebun binatang” keluar dari mulut Anda.

10. MEMELIHARA BINATANG

*
Nah, daripada “seluruh isi kebun binatang” keluar dari mulut Anda, saat marah…mendingan Anda memelihara hewan kesayangan. Ini tidak menuntut banyak, kecuali makanan dan perhatian. Memelihara hewan kesayangan adalah tindakan bagus dan baik, sebagai awal Anda untuk belajar memperhatikan lingkungan sekitar Anda. Penelitian psikologis, menunjukkan bahwa secara fisik dan emosi, pemilik hewan kesayangan lebih baik, dibandingkan yang tidak memilikinya.


* Happy blogging buat Sobat - Sobat ku tersayang ^__^  <<==== biar lebay yang penting ikhlas ha3...

13 komentar:

  1. masih belajar untuk mengendalikan amarah, thx dah share lebih banyak solusi untuk dapat mengendalikan amarah nie... ^^

    BalasHapus
  2. Wah..kadang teori lebih gampang dibandingkan dengan prakteknya.
    Tapi, gak ada salahnya untuk dicoba :)
    Makasih :)

    BalasHapus
  3. Langkah no.1 adalah yang paling susah, berusaha mendo'akan yang baik terhadap orang yang berbuat salah kepada kita. Karena memang sudah sifatnya manusia,jadi wajar iman manusia kadang naik kadang turun sob.

    BalasHapus
  4. seLaLu ada aLasan untuk marah, berarti seLaLu ada aLasan untuk tidak berbuat marah. dengan terbiasa untuk memberikan (maaf) sebeLum ada yang meminta, kiranya itu bisa dijadikan sebagai saLah satu soLusi untuk bisa menahan amarah.

    musuh terbesar adaLah diri sendiri, dengan bisa menahan dan mengendaLikan diri sendiri diharapkan juga bisa menguasai suatu kondisi tertentu yang dirasa tidak menguntungkan dan bisa merugikan sampai pada menyakiti pihak2 tertentu.

    BalasHapus
  5. kata anakku, kalau marah disuruh tarik nafas dalam 10 x. menurut survey dia, di tarikan ke 6 - marahnya udah reda. tapi jadi pingin minum air es. hehehe

    salam kenal ya. makasih juga sudah meluangkan waktu main ke blogku dan ikut survey ^_^

    BalasHapus
  6. Menahan emosi memang sulit sekali bukan berarti tidak bisa diatasi...kalau saya biasanya lebih suka sendiri mencari tempat tenang kalau lagi marah....

    BalasHapus
  7. visit here with smile and happiness

    BalasHapus
  8. menjaga wudlu Insya Allah bisa mengendalikan emosi

    BalasHapus
  9. wahhh....
    mantap ni...

    tapi mwnya di ringkas bier isinya padet..
    hehe

    BalasHapus
  10. waaah boleh jg tuh tips nya,moga aq bs lbh mngendalikn emosi lg,,thxs share nya.....

    BalasHapus
  11. If you would like an alternative to casually picking up girls and trying to find out the right thing to say...

    If you would rather have women chase YOU, instead of spending your nights prowling around in noisy pubs and restaurants...

    Then I encourage you to view this short video to uncover a amazing secret that might get you your personal harem of beautiful women:

    FACEBOOK SEDUCTION SYSTEM!!!

    BalasHapus

Mengkritik tidak berarti menentang,setuju belum tentu mendukung,menegur tidak bermakna membenci,berbeda pendapat adalah kawan berpikir yang baik