Jumat, 01 April 2011

Jangan Bersedih Karena Cobaan

Manusia sering mengeluh, berkeluh kesah karena hidupnya sering di hadapkan dengan berbagai masalah, entah itu masalah keluarga, masalah pekerjaan masalah dengan teman atau tetangga ekonomi dan sebagainya.

Bahkan tak jarang seseorang itu di timpa cobaan yang beruntun, disaat hati kita telah teguh untuk tunduk kepada Sang Khalik, namun tiba - tiba datanglah cobaan demi cobaan yg bertubi - tubi sehingga menggoyahkan iman dan keyakinan kita kepada Sang Khalik yaitu Allah SWT, yang mana tadinya kita rajin beribadah, rajin Zikir serta mengerjakan amalan lainnya yang pernah di ajarkan Rasulullah kepada kita mendadak kita tinggalkan begitu saja karena kita merasa Allah tidak lagi menyayangi kita, apalagi setelah melihat mereka yg mengaku Muslim tapi jarang mengikuti perintah Allah dan Rasul Nya, bahkan ada yg bisa di katakan ke Islamannya hanya sebatas KTP saja namun hidup nya terlihat bahagia jauh dari masalah kehidupan... serba enak, serba ada.... sehingga kita pun berniat untuk meninggalkan apa yg selama ini kita capai dan usahakan dengan sungguh - sungguh.

Sebagai seorang Muslim pernahkah kita merenung dan berpikir kenapa Allah sering memberikan cobaan kepada Hamba2 Nya yang saleh sebagai pengingat karena sesungguhnya Allah menyayangi mereka...
Pernahkan kita menyadari bahwa cobaan hidup ini sebagai bukti bahwa Allah menyayangi kita dan menegur dengan cobaan dalam hidup ini agar kita selalu ingat kepadanya serta mengambil pelajaran dari cobaan tersebut.

Mari kita kembali membaca sejarah para Nabi sampai Rasulullah serta para waliyullah, walaupun mereka orang2 yang mulia di sisi Allah namun mereka tidak pernah lepas dari cobaan... adakah kita mengaku Muslim, pengikut Muhammad SAW namun baru menghadapi sedikit cobaan saja kita mengeluh, mengumpat... bahkan ada yang sampai menyekutukan Allah

Mari kita renungkan kembali cobaan yang kita hadapi saat ini... sebagai seorang Muslim sudahkah kita melaksanakan kewajiban kita, sebagai Muslim sudahkah kita menguatkan ukuwah sesama kita, sebagai Muslim sudahkah kita berpikir bukan dengan amarah, sebagai Muslim sudahkah kita belajar dalam hidup ini, sebagai Muslim bisakah kita mengambil hikmah atas segala kejadian, sebagai Muslim sudahkah kita mencontoh kesabaran Rasulullah.

Rasulullah pernah berkata "hiduplah semau mu tapi ingatlah bahwa suatu saat kalian akan mati..." sudahkah kita menyediakan bekal untuk alam yang kekal nanti atau cukuplah kesenangan Dunia ini saja...


Apakah kita akan terus meratapi kesedihan kita, kesusahan hidup kita, padahal Allah hanya ingin melihat seberapa besar Iman kita, jangan sampai kita tergelincir hanya karena sebuah cobaan karena Allah tidak akan memberikan cobaan yang tidak mampu di pikul oleh HambaNya, melainkan untuk menguji hamba Nya.

Catatan ini bukan untuk kalian yg tidak mau belajar dan mendengarkan pendapat orang lain, bukan untuk anda yang merasa bangga akan diri sendiri, bukan juga untuk anda yang tidak lagi peduli dengan sesama sehingga rela menginjak - injak kepala saudara anda sendiri hanya demi harta, jabatan dan kekuasaan karena anda merasa takut bila suatu saat anda berada di bawah, karena anda merasa takut miskin dan di cemooh orang lain...tapi pernahkah anda takut kepada Sang Khalik yang Maha Tahu dan Maha Kaya, pernahkah anda menyadari bahwa kematian sangat dekat dengan hidup anda, pernahkah anda menyadari bahwa dunia ini hanya sebagai penentu dimanakah kita kelak berada... di Surga kah tempat kita atau Neraka, Hanya Allah yang tahu.

Semoga Allah senantiasa melimpahkan Rahmat dan Hidayah Nya kepada kita semua...Amin yaa Allah... Amin yaa Rabbal 'alamin...

22 komentar:

  1. Amin, tulisannya inspiratif banget. Ma kasih ya...

    BalasHapus
  2. assalamualaikum sob.. selamat pagi...

    hmm.. bagai pepatah, semakin tinggi sebuah pohon maka semakin kencang jg angin yang menerpa nya,, dan bagai padi, yang semakin merunduk bila semakin berisi.....

    BalasHapus
  3. Allah Maha Besar, segala puji hanya bagi Allah.
    Semua memang akan kembali kepada Allah, jadi tidak sepantasnya sebagai makhluk-Nya melupakan penciptanya.
    Sebetulnya perintah Allah sudah jelas di Al Quran bahwa "janganlah kamu berputus-asa", jadi selama mendapat cobaan.. sebaiknya memang kita tidak boleh berputus asa.
    Insya Allah

    BalasHapus
  4. Allah tidak akan memberikan ujian yang melebihi kekuatan hambanya

    BalasHapus
  5. Semoga bermanfaat brade inspiratif sekali.........

    BalasHapus
  6. Memeng, apa yang kita alami tidak sebanding dengan apa yang dialami oleh orang-orang mulia seperti para nabi. Dan dengan menyadari bahwa mereka adalah teladan, semoga hidup kita akan lebih kuat.

    BalasHapus
  7. inspiratif tulisannya sob, saya juga sering mengumpat dalam hati kala dilanda sesuatu yang menurut saya tidak adil, tapi Tuhan selalu punya rencana dibalik setiap kjadian...
    Salam kenal ^__^

    BalasHapus
  8. hiduplah semau mu tapi ingatlah bahwa suatu saat kalian akan mati..

    manusia kadang lupa dengan matinya, hanya ingat bagaimana melanjutkan hidupnya.

    berbuat semaunya tanpa berpikir tentang hisab.
    mengira hidupnya masih ada puluhan tahun lagi.
    tanpa menyadari maut sangat dekat dengan ubun2

    BalasHapus
  9. ya Rahmaaan, benar2 tulisan pemberontak. Membuat para iblis, setan dedemit dan kawan2 enyaaah. Tulisan ini mengingatkan saya akan tujuan hidup, Akhirat yang kekal. Thanks ya kawan :)

    BalasHapus
  10. aminnnn... mantappp postingannya nya ispiratifff ampe ga bisa berkata-kata:)

    BalasHapus
  11. benar,kadang kita berkehendak semau kita,ketika diberi cobaan sedikit langsung berburuk sangka ama ALLAH

    BalasHapus
  12. sangat inspiratif.....dan bermanfaat buat kita dalam memaknai hidup...keep posting...
    salam

    BalasHapus
  13. SubhanAllah! aku jadi tenang abis baca postingannya. semoga Allah senantiasa menyertakan kita dengan orang-orang yg shalel dan shaleha.
    Salam kenal

    BalasHapus
  14. bener banget sob! :)
    aku setuju sama tulisan mu

    BalasHapus
  15. Assalamualaikum sob Zan...

    Selamat pagi... hmmm.. hari senin yang menyenangkan.. semoga menjadi barokah tuk kita semua.. amiin...

    oh ya.. ini aku bawakan kopi hangat.. tenang saja ini kopi baru,, bukan kayak kopi yg di postingan kemaren... hehehe...

    Sambil nunggu kotak komen kebuka, aku baca lagi posting di atas.. hmm.. mantaf banget, kapan2 ajarin aku cara nulis keren kayak gitu ya...

    Omong2 ttg posting.. nah ini aku lg kejebak sama si "Drakula Penghisap Semangat", kerjaan ga ada, tiap hari juga pantengin si kompi,, tapi tetap... ga menghasilkan posting apa pun,, malah sibuk baca2 ebook saja... sangat tidak patut dan jangan di tiru.. hahaha

    BalasHapus
  16. Amin ya Rabb, terima kasih sudah mengingatkan saya untuk selalu bersyukur dan menjalankan semua perintah-Nya serta menjauhi semua larangan-Nya

    BalasHapus
  17. Ass. Sob.. maaf nie ane telat...

    Bener Sob.. aku setuju setiap cobaan yg dikasih sama Gusti Allah pasti ada hikmahnya tersendiri, soalnya ndak mungkin juga Tuhan ngasih cobaan yg lebih besar dari pada kesanggupan hamba-Nya itu menanggung cobaan yg dikasih...

    tinggal gimana cara kita memandang cobaan itu, mau menjadikannya penghalang atau pendewasa untuk lebih bersyukur :P

    Makasih nie udah diingetin hhe.. Semangat n Sukses slalu :P

    BalasHapus
  18. tulisan yang inspiratif... membuat manusia menjadi lebih bersabar terhadap ujian dan cobaan kehidupan...

    ~salam...

    BalasHapus
  19. belakangan ini sering dapet tulisan motivasi dari temen-temen. seneng *o*

    BalasHapus
  20. aku dataang...

    hayooo,, kok ga da orang nya ya di pondok?? masih sibuk nih?? mau di bantu gaaaa... :D

    BalasHapus
  21. cobaan merupakan suatu ujian kepada tuhan kepada hambanya xixixi

    BalasHapus
  22. kalau tak keberatan tulung kunjungi web saya yg masih butuh proses neh xixixi
    www.moenasone.com
    www.moenasone.info
    www.moenasone.net
    www.moenasone.co.cc
    butuh suport tak usah koment, tengok aje xixi

    BalasHapus

Mengkritik tidak berarti menentang,setuju belum tentu mendukung,menegur tidak bermakna membenci,berbeda pendapat adalah kawan berpikir yang baik