Selasa, 08 Juni 2010

Ujian sebuah keimanan

Sangat menyakitkan rasanya melihat apa yang dilakukan Zionis Israel kepada saudara -saudara kita di Gaza,yang lebih menyakitkan Dewan keamanan PBB sendiri tidak pernah memberikan sangsi kepada bangsa sombong ini sehingga makin besarlah kepala kaum Zionis Laknat ini.

Setelah Genocide tahun lalu dengan membombardi kawasan pemukiman warga Palestina di Gaza samapai yang terbaru Insiden di Kapal Bantuan kemanusiaan Marvi Marmara.Lalu di mana PBB yang katanya penjaga perdamaian,apa mereka tidak melihat kezaliman
yang di lakukan Israel kepada bangsa Palestina bahkan mereka berani menyerang dan melukai bahkan sampai membunuh para relawan Kemanusiaan untuk Rakyat Palestina.Apakah kita masih berpikir untuk bisa berdamai dengan dengan orang - orang seperti mereka ?

Semoga kalian disana selalu dalam lindungan Allah saudara - saudara ku,Kami beserta orang - orang yang mata hati nya terbuka untuk melihat suatu kebenaran dan menentang segala kezaliman berdo'a untuk kalian..."ya...hanya Doa yang dapat kuberikan saat ini walau dalam hati ini sangat kuat ingin kesana untuk melakukan tindakan nyata membantu kalian".

Untuk semua Saudara - saudara ku yang teraniaya di belahan Bumi ini semoga kalian selalu di beri kekuatan dan kesabaran penuh keyakinan Kepada Allah,karena kalian lah aku bergerak untuk berubah kepada yang lebih baik (Insha Allah) penderitaan kalian lah yang membuka hati ku yang telah gelap oleh bayangan keindahan Dunia yang fana ini.

Maha Besar Allah yang memperlihatkan kebesaran Nya sehingga aku tidak terlena oleh keindahan Dunia ini,marilah kita semua berdo'a untuk Saudara - saudara kita dimana saja dan kita semua selalu di berikan Nikmat Iman,Nikmat Islam karena Allah akan menguji orang - orang yang beriman untuk melihat seberapa besar ke imanan kita kepada Nya.Tidak ada yang perlu kita takutkan selain murka dan Azab Allah yang Maha pedih karena kita telah menyia - nyiakan sebuah peluang dan peringatan yang di perlihatkan Nya,mari kita renungkan Firman Allah :

‘Dan Kami pasti akan menguji kamu dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan. Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang sabar, yaitu orang-orang yang apabila ditimpa musibah mereka berkata, sesungguhnya kami milik Allah dan kepada-Nyalah kami kembali,”(Al-Baqarah [2]: 155-156),

9 komentar:

  1. sesungguhnya...
    dalam kamus mereka
    mungkin ada kata perdamaian
    tapi dalam lisan mereka
    dalam kedengkian mereka
    hanya ada khianat dan dusta

    bukankah mereka memang
    terkutuk sebagai pembangkang, sahabat
    telah banyak ayat
    telah banyak kata
    yang mengatakan adanya
    bahwa mereka akan tetap menjadi dengki
    sesungguhnya dengki itu
    bukan untuk diajak damai
    karenanya
    memang mereka (zionis) lah yang terlahir
    untuk tidak diajak damai

    aku prihatin
    Allah rupanya menjadikan mereka (palestine)
    sebagai pembelajaran dan kiblat satu semesta juga
    untuk menguji seberapa sanggup
    kita merasakan mereka sebagai anggota tubuh kita yang lain
    yang sakit legi menjerit...

    Berangkatkan doa kita
    berangkatkan energi sentrifugal kita dalam satu kiblat
    niscaya Allah sungguh melihat
    kita ada bersama mereka, disisi mereka , dan mendampingi mereka

    BalasHapus
  2. saya hanya bisa berdoa dari sini...
    smoga tidak ada lgi pertempuran disana..
    amin.,..

    BalasHapus
  3. mudah2an segera ada langkah tegas dari PBB

    BalasHapus
  4. even the country is cursed, hopefuly we all stop to curse them, because the judgement is not from us, but from GOD....let GOD do HIS part :)

    God bless you all

    BalasHapus
  5. Semoga setiap tetesan air mata darah dibalas dengan nikmat syahid
    amin

    BalasHapus
  6. Mari kita semua berdo'a bagi mereka2 yang teraniaya,..

    BalasHapus
  7. hanya doa yg bisa sllu ku panjatkan untuk sodara'' palestina

    BalasHapus
  8. Sungguh pengorbanan yang besar.. jujur aku belum bisa mencapainya. Do'aku yg terbaik untuk mereka yg menjadi Pejuang-pejuang Illahi..

    BalasHapus

Mengkritik tidak berarti menentang,setuju belum tentu mendukung,menegur tidak bermakna membenci,berbeda pendapat adalah kawan berpikir yang baik